Sebagai pemilik warung, kamu perlu mengetahui bagaimana cara menata warung sembako agar kelihatan menarik.
Menata barang dagangan dengan batik jadi kegiatan yang mesti dilakukan. Barang-barang yang tertata dengan baik tentunya akan memiliki nilai lebih tersendiri karena akan lebih enak untuk dilihat oleh para pembeli dan kamu sebagai penjual akan lebih mudah melakukan manajemen untuk barang-barang tersebut.
Tapi, mungkin sebagian dari kamu yang memiliki usaha warung merasa masih bingung untuk mengatur barang-barang yang ada di warung kamu?
Tenang saja! Kali ini Dagangan akan memberikan beberapa tips mengenai cara menata barang dagangan di warung yang baik.
Baca Juga: 10 Tips Membangun Keluarga Harmonis
Tips Menata Barang Dagangan di Warung
Berikut adalah tips yang bisa Sobat Dagangan terapkan untuk menata barang dagangan di warung:
1. Kelompokkan Sesuai Kategori
Kalau kamu pergi ke minimarket, kamu akan bisa dengan mudah untuk mencari barang apa yang kamu mau bukan?
Nah, cara ini bisa kamu terapkan di warung kamu supaya pembeli juga bisa dengan mudah melihat barang apa yang mau mereka beli. Kalau memang warung kamu kecil, paling tidak kamu bisa mengelompokkannya di rak atau etalase.
Misalkan untuk produk-produk kebutuhan rumah tangga seperti sabun, sampo, atau deterjen, kamu bisa taruh di bagian etalase yang paling bawah. Lalu, etalase atasnya lagi bisa kamu taruh produk makanan, rokok, atau yang lainnya.
2. Buat susunannya serapi mungkin
Barang yang disusun dengan rapi akan membuat konsumen lebih senang untuk berbelanja.
Manfaatkan setiap ruang dari etalase, rak, atau tempat penyimpanan barang agar dapat terisi. Jika ada bagian yang kosong, maka segera letakkan kembali produk yang sama. Bila stok barang tersebut habis, maka bisa diganti dengan produk lain yang masih dalam satu kategori.
Terkadang, konsumen juga kerap membuat barang tidak rapi setelah mengambil barang. Oleh karena itu, perlu juga untuk mengawasi kerapihannya setelah konsumen membeli barang tersebut.
3. Letakkan Barang yang Sering Dibeli di Dalam
Pastinya ada produk-produk yang paling sering dibeli oleh konsumen di warung kamu kan? Selain itu, tentu ada juga yang kurang laris.
Untuk menyiasati supaya barang kamu yang kurang laris itu bisa dilihat oleh konsumen, caranya adalah dengan meletakkannya di bagian depan. Sementara itu, barang yang laris letakkan di dalam.
Dengan begitu, kamu bisa membuat konsumen untuk melihat-lihat barang lain terlebih dahulu. Hal ini juga meningkatkan kemungkinan untuk peningkatan penjualan warung kamu karena barang-barang yang kurang laku tersebut bisa membuat perhatian konsumen tertuju pada produk yang ada di luar terlebih dahulu.
4. Taruh Barang yang Lebih Dulu Kedaluwarsa di Depan
Letakkan produk yang lebih dulu kedaluwarsa di bagian depan dan stok barang yang baru letakkan di belakang. Ini perlu kamu lakukan supaya barang-barang lama tidak terbuang begitu saja bila memang sudah tanggal kedaluwarsanya.
Selain itu, pastikan agar kamu juga terus mengontrol kapan barang tersebut kedaluwarsa. Jangan sampai kamu mengalami kerugian atau malah merugikan konsumen karena kamu lalai dalam pengecekannya.
Baca Juga: 10 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga
5. Berikan informasi harga
Supaya konsumen tidak bingung untuk menentukan produk apa yang mau mereka beli, kamu bisa memberikan informasi harga dari setiap barang yang kamu jual.
Informasi harga bisa kamu pasang di rak, digantung dengan tali, atau dengan menaruh daftar harga lengkap.
6. Berikan ruang yang cukup untuk pembeli
Usahakan agar warung kamu tidak kelihatan sempit. Berikan ruang yang cukup untuk para pembeli yang sedang mencari barang supaya transaksi bisa berjalan dengan nyaman.
Lalu, jangan letakkan terlalu banyak kardus, gas, atau galon di bagian tempat pembeli mencari barang. Solusinya, kamu bisa meletakkannya di bagian dalam atau di luar warung.
7. Berikan Pencahayaan yang Baik dan Jaga Kebersihan Warung
Bila hal-hal di atas sudah kamu terapkan, jangan lupa untuk berikan pencahayaan yang baik supaya barang-barang bisa terlihat dengan jelas. Jangan biarkan warung kamu kelihatan gelap karena bisa membuat orang-orang tidak tertarik untuk datang.
Selain itu, pastikan juga untuk selalu membersihkan etalase, rak, atau produk-produknya secara rutin. Apalagi kalau warung kamu berada di pinggir jalan besar, debu-debu akan bisa menumpuk dengan lebih cepat.
Baca Juga: 9 Cara Menyimpan Bumbu Dapur Agar Awet
Itulah beberapa cara menata warung sembako agar menarik yang bisa Sobat Dagangan terapkan. Dengan menerapkan tips tersebut, setidaknya warung kamu bisa kelihatan lebih menarik dan kemungkinan untuk pembeli datang ke tempat kamu bisa semakin besar.
Kalau kamu butuh belanja grosir sembako & bahan baku untuk stok toko dengan mudah dan diantar langsung ke tempat tanpa perlu bayar ongkir, pakai aplikasi Dagangan adalah solusinya. Ayo segera unduh aplikasi Dagangan di Play Store!
Blog Dagangan 